Kamis, 30 Desember 2010

Resume Kel.6 >> Kinerja Pendidik Dalam Bimbingan Konseling

Bimbingan Konseling

Pengertian
Bimbingan Konseling adalah pelayanan bantuan untuk peserta didik secara perorangan maupun kelompok agar berkembang optimal dalam bimbingan pribadi, bimbingan sosial, bimbingan belajar dan bimbingan karir melalui berbagai jenis layanan kegiatan pendukung.

Tujuan Bimbingan dan Konseling
- merencanakan kegiatan penyelesaian studi, perkembangan karir dan kehidupannya mendatang.
- mengembangkan seluruh potensi yang dimilikinya seoptimal mungkin
- dapat beradaptasi dengan lingkungan kerjanya
- dapat mengatasi hambatan dan kesulitan yang dihadapi dalam studi, penyesuaian dengan lingkungan pendidikan masyarakat maupun lingkungan kerja

Fungsi Bimbingan dan Konseling
- Fungsi Pemahaman yaitu fungsi Bimbingan dan Konseling yang akan menghasilkan pemahaman tentang sesuatu oleh pihak-pihak tertentu sesuai dengan keperluan pengembangan siswa, mencakup :
     1) Pemahaman tentang diri siswa, terutama oleh siswa sendiri, orangtua, guru, dan guru pembimbing.
    2) Pemahaman tentang lingkungan siswa (termasuk di dalam lingkungan keluarga dan sekolah) terutama oleh siswa sendiri, orangtua, guru, dan guru pembimbing.
  3) Pemahaman tentang lingkungan yang lebih luas (terutama di dalamnya informasi pendidikan, jabatan/pekerjaan dan/atau karier dan informasi budaya/nilai-nilai terutama oleh siswa.
- Fungsi Pencegahan merupakan usaha pencegahan terhadap timbulnya masalah. Dalam fungsi pencegahan ini layanan yang diberikan berupa bantuan bagi para siswa agar terhindar dari berbagai masalah yang dapat menghambat perkembangannya.
- Fungsi Pengentasan yaitu fungsi yang dapat mengatasi berbagai permasalahan yang dialami siswa.
- Fungsi pemeliharaan dan pengembangan yaitu fungsi bimbingan dan konseling yang menghasilkan terpelihara dan terkembangannya berbagai potensi dan kondisi positif siswa dalam rangka perkembangan dirinya secara berkelanjutan.

      Peran penting pendidik dalam bimbingan konseling sangat penting yaitu sebagai kawan pengiring, penunjuk jalan, pemberi informasi, pemberi kekuatan dan pembina perilaku-perilaku positif yang dikehendaki sehingga siapapun yang berhubungan dengan bimbingan konseling akan memperoleh suasana sejuk dan memberi harapan.